ESGE
Pertama kali aku ketemu dia, aku salut sama dia. Salut karena dia udah mikir apa yang harus dia lakukan untuk masa depannya. Saat itu aku nggak kenal dia. Hanya tahu namanya. Setelah pertemuan pertama ini, aku sama sekali nggak ingat tentang dia. Pertama kali aku bicara sama dia, saat dia mau bertanya tentang SG (dia jadi ketua SG) aku nggak nyangka ternyata dia kenal sama aku. Tapi kalau dipikir-pikir, jelas dia ingat aku lah. aku kan ngulang satu mata kuliah yang harus aku ambil sama adek kelas. Dan sudah dipastikan dia kenal aku. Dia bertanya gimana sih ngurus SG, kok sepertinya ribet. Aku jelasin deh apa yang aku tahu. Mulai dari sini aku kadang ngobrol sama dia. dan masih tentang SG. Tapi dari sini juga aku mulai tertarik dengannya. Nggak tahu kok bisa aku tertarik sama dia. Waktu SG tiba. Pas mau berangkat, aku selalu nyari dia (udah parah nih). Aku seneng pas dia datangin aku dan ngajak ngobrol aku (aku heran kenapa dia memilih aku untuk diajak ngobrol dari pada sama Nofi a...