untuk "kamu" yang tak kan pernah hilang
Waktu berjalan, berdetak tak pernah berhenti.
Waktupun meninggalkanku kedalam hayalan yang tak terbatas.
Waktupun mengutukku dengan tetap mengingat kamu.
Waktu...walaupun sudah sampai sejauh ini, aku tetap menginginkanmu.
Walaupun dikutuk waktu aku bersyukur karena aku masih bisa mengingatmu.
Waktu, tidak pernah berjalan lambat ataupun cepat.
Waktu aku mengingatmu, waktu berjalan lambat.
Aku termenung dalam lamunanku.
Terlalu lama, sampai aku tidak tahu lagi aku harus mengingat apa tentang kamu.
Tapi waktu terlalu cepat saat aku melihatmu.
Waktu cepat membunuh waktu.
Tidak terasa saat aku ingin terus melihatmu.
Ah...kenapa waktu berlalu dengan cepat?
Aku hanya mengingatmu, tapi aku lupa bagaimana raut wajahmu.
Komentar
Posting Komentar